Mengapa Wanita Harus Rendah Hati Di Hadapan Pria?

Kebenaran-nya adalah...

Wanita hebat ialah wanita yang rendah hati.

Terutama di hadapan pasangannya. Terutama jika menginginkan kehidupan yang membahagiakan.

Wanita boleh cerdas, sukses, kaya raya, dan sederet kelebihan lainnya tetapi ia tidak boleh melepaskan kerendah-hatian dari dirinya.

Jika kita serius menginginkan kehidupan cinta yang menentramkan, pasangan hidup yang melejit sukses, serta keharmonisan yang tak terpatahkan...

Maka jangan pernah berhenti belajar untuk...

Rendah Hati, Serendah-Rendahnya

Mengapa wanita harus rendah hati?


Sebagaimana si cantik lumba-lumba nun jauh di samudra sana, mereka merendah agar dapat melompat setinggi-tingginya.

Atau,

Seperti samudra itu sendiri. Mengapa ia begitu luas dan dalam? Tidak lain karena ia merendah sehingga seluruh mata air secara suka rela mendatanginya.

Kerendahan-hati seorang wanita bukan hal yang sepele.

Hal tersebut berkaitan dengan sifat-sifat alamiah pria, yang:

  • ingin melindungi
  • bersifat pahlawan
  • super-ego
  • memimpin


Karena Kepahlawanan

Jadi, karena seorang pria mempunyai sifat kepahlawanan, dengan sendirinya ia membutuhkan kondisi yang memungkinkan munculnya sifat tersebut.

Kepahlawanan ini mudah sekali ditemui.

Misalnya ketika seorang wanita mengalami kesulitan karena kendaraannya mogok di tengah jalan... dengan mudah ia mendapatkan pertolongan dari kaum pria.

Kenapa?

Karena memang secara naluriah pria mempunyai sifat kepahlawanan. Tanpa dimintapun hatinya tergerak untuk menolong dan melindungi.

Sifat tersebut jika dikembangkan secara optimal akan membuatnya menjadi seorang yang lebih baik. Sifat kepahlawanan lelaki itu yang merupakan energi kesuksesan baginya.

Wanita yang rendah hati akan menstimulasi sifat tersebut. Sehingga pada akhirnya pria terbiasa melakukan hal-hal hebat.

Mereka lebih berani mengambil resiko, menentang gelombang, dan menaklukan tantangan. 


Pemimpin

Apabila seorang wanita tidak rela rendah hati di hadapan pria, atau sebaliknya, selalu ingin mendominasi dalam hal apapun, maka pria-nya tidak akan mudah untuk menjadi seorang pemimpin.

Padahal...

Kepemimpinan itu selalu penting dalam semua lini kehidupan. Terlebih lagi dalam urusan cinta.

Memang ada pria yang dilahirkan dengan bakat memimpin. Ada pula yang harus mengembangkan sifat kepemimpinannya.

Nah, untuk mengembangkan sifat kepemimpinan itu salah satunya dengan berada di lingkungan yang mendukung lahirnya jiwa kepemimpinan.

Dalam konteks ini, tak lain adalah dengan memiliki pendamping wanita yang rendah hati. Sehingga ia merasa percaya diri dengan dirinya sendiri.

Pria yang hidup dengan wanita yang juga ingin mengatur ...

Lebih sulit mendapatkan jiwa kepemimpinan karena ia harus berjibaku menaklukan orang terdekatnya. Padahal seorang pemimpin semakin hebat dikala banyak orang yang "takluk" di hadapannya.

Semakin banyak orang segan, semakin besar pula wibawa dan kharismanya.

Orang pertama yang harus menyeganinya adalah wanita yang mendampingi. Efeknya, orang lainpun pasti akan menyeganinya.

Berbeda bila...

Istrinya tidak pernah segan kepadanya. Biasanya orang lainpun memandang rendah padanya. Itulah sebabnya mengapa kita kaum wanita harus menghormati pria (milik) kita.

Dengan menghormati pria kita, orang lainpun akan menghormatinya.

Selalu Ada Wanita Bersahaja Di Balik Pria Hebat

Membaca sejarah tokoh-tokoh besar, saya selalu tertarik dengan hal ini: pria hebat biasanya didampingi wanita yang "tidak hebat."

Mungkin dunia begitu mengenal banyak tokoh pria hebat. Akan tetapi apakah mereka juga mengenal wanita yang mendampinginya? Tidak.

Justru ketika wanitanya tidak "terlihat" itulah kehebatan kaum lelaki menyeruak ke permukaan.

Jadi analisanya adalah "kebersehajaan" kaum wanita adalah kekuatan untuk meledakan potensi kaum pria.

Rendah Hati Itu Menentramkan

Yakni menentramkan kedua belah pihak. Kita sendiri kaum wanita dan juga kaum pria.

Impaknya mereka (lelaki) jauh lebih tenang dalam mengarungi samudra kehidupan di luar sana. Meskipun di luar banyak godaan, tantangan, badai keputus-asaan, keharusan bekerja keras, namun...

manakala pulang ke rumah dan menemukan kedamaian... seolah-olah seluruh debu-debu kepenatan itu lenyap seketika.

Jika kondisi tersebut berlangsung terus menerus dalam jangka waktu lama, pasti-lah pasangan tersebut akan menjejahkan kakinya di Bumi Kesuksesan.

Ya, mungkin itu sekedar analisa manakala saya melihat pasangan suami istri yang istrinya begitu bersahaja. Lambat laun, suaminya yang hanya lulusan SD, yang tidak dikenal oleh orang lain, yang disepelekan... Akhirnya menjadi seorang yang terhormat di lingkungannya.



*Tulisan ini merupakan penghormatan untuk seorang wanita yang begitu menginspirasi karena kebersahajaannya. Love you, always.


Iklannya Juga Keren

Terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Mengapa Wanita Harus Rendah Hati Di Hadapan Pria?"

Post a Comment